Pelukan Orang Tua Bisa Tingkatkan Kecerdasan Otak Anak


Manfaat pelukan agaknya memang tidak mengenal usia. Kehangatannya bahkan sudah dapat dirasakan sejak seseorang dilahirkan, hingga beranjak dewasa.

Beberapa penelitian klinis dan psikologis akan pentingnya sebuah pelukan juga telah dilakukan. Contohnya adalah penelitian dari University of North Carolina, Amerika Serikat (AS), yang menyebutkan bahwa pelukan antara orang tua dan anak dapat meningkatkan kecerdasan otak, juga merangsang keluarnya hormon oksitosin yang mampu memberikan perasaan tenang pada anak, serta mengurangi racun dari zat berbahaya di otak.

Penelitian lainnya dari Edward R Christopherson, psikolog klinis dari Children's Mercy Hospital and Clinics di Kansas City, AS, menyebutkan bahwa pelukan lebih efektif daripada pujian atau ucapan sayang, karena membuat anak merasa dicintai dan dihargai. "Pelukan juga berdampak positif pada perkembangan otak dan IQ anak-anak," tulis Kathleen Keating, dalam bukunya "The Hug Therapy".

Senada dengan hal tersebut, psikolog dan penulis buku "The Miracle of Hug", Melly Puspita Sari, menjelaskan bahwa memberikan pelukan kepada anak minimal delapan kali sehari, dapat memberikan energi baru sehingga anak bisa beraktivitas serta mengoptimalkan potensinya.

"Pelukan bisa memberikan kedekatan dan kekuatan getaran batin antara orang tua dan anak," kata Melly, saat ditemui Beritasatu.com di Jakarta.

Ditambahkan Melly, perlu juga diketahui bahwa sebuah pelukan yang penuh kelembutan, merupakan salah satu cara yang dapat membantu menyelesaikan masalah, terutama pada anak yang berperilaku unik.

"Pelukan juga penting, karena orang yang biasa dipeluk cenderung mudah untuk memunculkan rasa kasih sayang terhadap sesama," tambah Melly.
 

0 Response to "Pelukan Orang Tua Bisa Tingkatkan Kecerdasan Otak Anak"

Post a Comment