Meski sebagian besar tubuh terdiri dari air namun cairan tersebut bisa menyusut. Apa pasal?
Aktivitas padat, berpikir yang tak henti hingga stres menjadi berbagai akibat ketika air di tubuh defisit.
Dr. Riani Susanto ND (Naturopathic Doctor) mengatakan bahwa defisit air dikarenakan banyaknya aktivitas yang dilakukan. Ketika tidak langsung dipenuhi, akibatnya tubuh pun bereaksi.
"Misalnya saja orang jadi stres, lebuh cepat pikun karena sel otak tak bisa bermigrasi. Otak yang bulat-bulat itu akan ciut kalau kekurangan air. Dan akhirnya jadi pikun,"tuturnya.
Karenanya, air menjadi komponen paling penting agar tubuh tetap sehat dan organ di dalamnya berfungsi dengan baik.
"Air itu paling penting untuk kehidupan, sekira 60-70 persen pasokan air bisa membuat tubuh baik,"tutupnya. (ind)
Referensi : okezone.com
Aktivitas padat, berpikir yang tak henti hingga stres menjadi berbagai akibat ketika air di tubuh defisit.
Dr. Riani Susanto ND (Naturopathic Doctor) mengatakan bahwa defisit air dikarenakan banyaknya aktivitas yang dilakukan. Ketika tidak langsung dipenuhi, akibatnya tubuh pun bereaksi.
"Misalnya saja orang jadi stres, lebuh cepat pikun karena sel otak tak bisa bermigrasi. Otak yang bulat-bulat itu akan ciut kalau kekurangan air. Dan akhirnya jadi pikun,"tuturnya.
Karenanya, air menjadi komponen paling penting agar tubuh tetap sehat dan organ di dalamnya berfungsi dengan baik.
"Air itu paling penting untuk kehidupan, sekira 60-70 persen pasokan air bisa membuat tubuh baik,"tutupnya. (ind)
Referensi : okezone.com
0 Response to "Akibatnya jika Air di Tubuh Defisit"
Post a Comment