Terkadang membaca membuat kita lupa diri. Mungkin hal tersebut terjadi bukan tanpa alasan karena selain untuk menambah pengetahuan ternyata banyak sekali manfaat yang dapat diambil dari membaca buku. Dalam sebuah penelitian disebutkan membaca juga dapat memberikan efek menyenangkan. Berikut beberapa efek positif dari kegiatan membaca buku, seperti dikutip dari laman .fhm.co.id yaitu ;
Rileks
Penelitian pada tahun 2009 yang dilakukan oleh University of Sussex menunjukkan membaca adalah cara paling efektif untuk mengatasi stres lebih baik daripada mendengarkan musik, menikmati secangkir teh atau bahkan mungkin berjalan-jalan. Ayo ke toko buku dan mulailah membaca.
Ketajaman Otak
Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 294 orang yang meninggal pada usia rata-rata 89 tahun, menemukan bahwa orang yang aktif membaca semasa hidupnya mengalami penurunan daya ingat lebih lambat dibandingkan dengan mereka yang tidak membaca. Orang yang sering membaca memiliki tingkat 32% lebih rendah dari risiko penurunan mental dibandingkan dengan yang jarang membaca. Jadi secara tidak langsung membaca juga mengasah ketajaman otak.
Mencegah Penyakit Alzheimer
Penemuan penelitian yang mengatakan bahwa orang dewasa yang memiliki hobi melibatkan otak cenderung memiliki penyakit Alzheimer atau penurunan daya ingat secara bertahap. Hal ini dipatahkan oleh peneliti baru yang mengatakan bahwa otak merupakan organ seperti organ lain yang ada di dalam tubuh, sedangkan membaca sama halnya seperti aktivitas fisik memperkuat jantung, otot, dan tulang. Justru aktivitas otak dapat memperkuat otak terhadap penyakit.
Tidur Nyenyak
Banyak ahli merekomendasikan Anda untuk menenangkan pikiran sebelum tidur. Membaca merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan, selama tak terlarut dalam suasana yang menyebabkan Anda menjadi lupa untuk beristirahat, membaca dapat membuat tidur menjadi nyenyak.
Rileks
Penelitian pada tahun 2009 yang dilakukan oleh University of Sussex menunjukkan membaca adalah cara paling efektif untuk mengatasi stres lebih baik daripada mendengarkan musik, menikmati secangkir teh atau bahkan mungkin berjalan-jalan. Ayo ke toko buku dan mulailah membaca.
Ketajaman Otak
Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 294 orang yang meninggal pada usia rata-rata 89 tahun, menemukan bahwa orang yang aktif membaca semasa hidupnya mengalami penurunan daya ingat lebih lambat dibandingkan dengan mereka yang tidak membaca. Orang yang sering membaca memiliki tingkat 32% lebih rendah dari risiko penurunan mental dibandingkan dengan yang jarang membaca. Jadi secara tidak langsung membaca juga mengasah ketajaman otak.
Mencegah Penyakit Alzheimer
Penemuan penelitian yang mengatakan bahwa orang dewasa yang memiliki hobi melibatkan otak cenderung memiliki penyakit Alzheimer atau penurunan daya ingat secara bertahap. Hal ini dipatahkan oleh peneliti baru yang mengatakan bahwa otak merupakan organ seperti organ lain yang ada di dalam tubuh, sedangkan membaca sama halnya seperti aktivitas fisik memperkuat jantung, otot, dan tulang. Justru aktivitas otak dapat memperkuat otak terhadap penyakit.
Tidur Nyenyak
Banyak ahli merekomendasikan Anda untuk menenangkan pikiran sebelum tidur. Membaca merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan, selama tak terlarut dalam suasana yang menyebabkan Anda menjadi lupa untuk beristirahat, membaca dapat membuat tidur menjadi nyenyak.
0 Response to "Membaca Buku Dapat Mempertajam Fungsi Otak"
Post a Comment