Otak adalah pusat pengaturan segala ritme tubuh. Bahkan saat tidur, otak tidak tidur. Tidur adalah saatnya otak melakukan beberapa pekerjaan penting, berikut diantaranya:
Membuat keputusan
Penelitian terbaru dalam jurnal Current Biology menunjukkan bahwa saat tidur, otak justru sibuk memproses informasi dan bersiap-siap untuk beraktifitas, serta membuat keputusan saat tak sadar. Otak memproses berbagai hal dan siap mengambil keputusan yang telah dipersiapkan tersebut saat bangun.
Menciptakan dan menguatkan ingatan
Pernah disarankan untuk tidur terlebih dulu baru bangun lagi di tengah malam untuk belajar? Ternyata hal itu ada benarnya. Saat tidur, otak mengumpulkan ingatan-ingatan baru dan mempertajam yang lama lalu menghubungkannya. Proses ini terjadi baik saat tidur REM maupun non-REM.
“Kami telah mengungkap bahwa tidur sebelum belajar dapat membantu mempersiapkan otak Anda mengawali terbentuknya memori,” tutur Dr. Matthew Walker dari University of California.
Sebaliknya, belajar semalam suntuk dan kurang tidur menurunkan kemampuan mengingat hingga 40 persen.
Mengeluarkan racun
Tugas lainnya yang dikerjakan otak saat tidur adalah mengeluarkan racun. Hal ini terlihat saat pengamatan pada otak tikus. Otak tikus membersihkan molekul yang rusak yang berhubungan dengan neurodegenerasi. Ruang antarsel bertambah saat tak sadarkan diri, memberikan kesempatan bagi otak untuk membuang molekul racun. Kurang tidur dapat menyebabkan racun-racun di otak menumpuk dan berakhir pada penyakit gangguan saraf seperti Parkinson dan Alzheimer.
Sumber : Rimanews .com
Membuat keputusan
Penelitian terbaru dalam jurnal Current Biology menunjukkan bahwa saat tidur, otak justru sibuk memproses informasi dan bersiap-siap untuk beraktifitas, serta membuat keputusan saat tak sadar. Otak memproses berbagai hal dan siap mengambil keputusan yang telah dipersiapkan tersebut saat bangun.
Menciptakan dan menguatkan ingatan
Pernah disarankan untuk tidur terlebih dulu baru bangun lagi di tengah malam untuk belajar? Ternyata hal itu ada benarnya. Saat tidur, otak mengumpulkan ingatan-ingatan baru dan mempertajam yang lama lalu menghubungkannya. Proses ini terjadi baik saat tidur REM maupun non-REM.
“Kami telah mengungkap bahwa tidur sebelum belajar dapat membantu mempersiapkan otak Anda mengawali terbentuknya memori,” tutur Dr. Matthew Walker dari University of California.
Sebaliknya, belajar semalam suntuk dan kurang tidur menurunkan kemampuan mengingat hingga 40 persen.
Mengeluarkan racun
Tugas lainnya yang dikerjakan otak saat tidur adalah mengeluarkan racun. Hal ini terlihat saat pengamatan pada otak tikus. Otak tikus membersihkan molekul yang rusak yang berhubungan dengan neurodegenerasi. Ruang antarsel bertambah saat tak sadarkan diri, memberikan kesempatan bagi otak untuk membuang molekul racun. Kurang tidur dapat menyebabkan racun-racun di otak menumpuk dan berakhir pada penyakit gangguan saraf seperti Parkinson dan Alzheimer.
Sumber : Rimanews .com
0 Response to "Ternyata Otak Kita Mampu Membuat Keputusan Meskipun Sedang Tidur Pulas"
Post a Comment