Add caption |
CUPCAKE mengundang selera.*
Cupcake berkembang pertama kali di Amerika pada abad ke-19. Cupcake sering disebut juga Kue 1, 2, 3 mengacu pada takaran bahan-bahan yang digunakan. Cupcake sangat digemari di Amerika. Sejumlah shop bakery banyak dipadati pengunjung hanya untuk membeli semangkuk kue aneka rasa ini.
Saking "booming", masyarakat Amerika menjadikan tanggal 15 Desember sebagai hari cupcake nasional.
Popularitas kue yang hampir mirip dengan "muffins" ini terus berkembang ke berbagai negara termasuk ke Indonesia.
Cupcake menurut chef Zaeni dari Mr. Komot, Jumat (13/4), masuk ke Indonesia sekitar tiga tahun lalu. Mulai populer di Bandung sekitar setahun lalu sampai sekarang. Cita rasanya pun dibuat berbeda dengan cupcake yang sebelumnya ada. Seperti cupcake rasa green tea, cupcake oreo, dan cupcake velvet.
Cupcake yang paling terkenal di seluruh dunia adalah cupcake rainbow. "Untuk memberi ciri khas dan citarasa yang beda, kita tidak hanya membuat cupcake rainbow yang populer itu, tetapi juga mencobanya dengan rasa lain seperti green tea dan velvet," ujar Zaeni.
Dia mengatakan, cupcake kota Bandung sudah menjadi tujuan wisata para pecinta kuliner yang datang ke Bandung. Permintaan akan meningkat 3-5 kali lipat setiap week end. Dengan penjualan berkisar antara Rp 15.000,- s.d. Rp 25.000,- per mangkuk, kue ini diburu banyak peminat.
Tidak hanya remaja yang memberikan untuk teman dekatnya, tetapi juga orangtua untuk hadiah kepada putra-putrinya. "Pembeli untuk dinikmati sendiri juga banyak," imbuhnya.
Cupcake dijual satuan atau set dalam bentuk packaging. Dalam satu set cupcake terdapat 4-12 buah. Harganya pun lebih mahal dibanding per mangkuk karena cara packagingnya yang unik. Selain di Mr. Komot, cupcake dapat diperoleh di sejumlah bakery & cake shop atau hotel. (A-148/A-147)***
0 Response to ""Cupcake" Kuliner yang Sedang Diburu"
Post a Comment